Kamis, 18 Juli 2019

MATERI VCT SUMATERA BATCH 3




Video hasil rekaman saat menjadi presenter pada kegiatan Virtual Coordinator Training Sumatera Batch 3 dengan mengangkat tema mengenai Pemanfaatan Rumah Belajar dalam Pembelajaran.
Kemajuan dibidang teknologi kian pesat, terutama teknologi informasi. Satu demi satu bermunculan karya-karya terbaru dari setiap produk alat telekomunikasi dengan berbagai fasilitas. Demikian juga berbagai domain yang ada di dunia maya sangat memfasilitasi pengguna untuk memperoleh informasi yang diinginkan. Informasi yang berkenaan dengan dunia pendidikan saat ini dengan sangat mudahnya dapat diakses. Masyarakat, pendidik dan peserta didik dengan mudahnya mendapatkan semua informasi tersebut. Tugas kita sebagai para pendidik, mengarahkan peserta didik agar dapat dengan bijaknya menggunakan gadget mereka. Meminimalisir dampak negatif dari penggunaan gadget dengan menawarkan domain-domain yang bersifat edukatif dan kompetitif.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (Pustekkom) mengembangkan salah satu portal belajar online yaitu Rumah Belajar dengan domain https://belajar.kemdikbud.go.id.

Portal ini dapat dimanfaatkan oleh pendidik untuk mendukung proses mengajar yang lebih interaktif di kelas. Tak hanya itu, melalui laman itu maka peserta didik dapat menggunakannya sebagai bahan belajar alternatif, baik itu di dalam dan luar jam sekolah, sehingga pengunaan gadget kearah domain yang tidak diharapkan dapat mulai kita minimalisir.

Portal Rumah Belajar memilki sejumlah fitur menarik seperti Buku Sekolah Elektronik (BSE) dan Sumber Belajar. Fitur Buku Sekolah Elektronik menjadi alternatif untuk para peserta didik yang tidak dapat memiliki buku fisik, atau pun sebagai tambahan referensi acuan belajar selain dari buku yang telah dimiliki. Sejauh ini, BSE telah menyediakan lebih dari 2000 buku dari jenjang PAUD/TK, SD, SMP, dan SMA/SMK.

Mereka yang mengunjungi situs ini juga akan menikmati sebuah fitur bernama Sumber Belajar, di mana pengunjung bisa mendapatkan penjelasan materi pelajaran secara komprehensif dan interaktif. Setiap materi akan dikupas mulai dari kompetensi, materi, simulasi, latihan, dan tes. Seluruhnya disajikan dengan menggunakan audio video dan animasi, sehingga diharapkan akan memudahkan peserta didik memahami materi terkait.

Fitur lain yang bisa digunakan pendidik dan peserta didik melalui Rumah Belajar seperti Peta Budaya, untuk mempelajari berbagai macam budaya di Indonesia, Wahana Jelajah Angkasa, sebagai simulasi benda-benda angkasa, Bank Soal, kumpulan soal-soal latihan dan tes, maupun Kelas Maya, yaitu kelas virtual sehingga fasilitator atau guru dapat mengajar siswa dari jarak jauh.
Manfaat dari rumah belajar meliputi : (1) Sebagai sumber bahan belajar, meliputi Materi Pokok; Modul Online; Pengetahuan Populer; Bank Soal/Uji Kompetensi; Multimedia Interaktif; Video on Demand (VoD), dan dapat di download dan digunakan sesuai kebutuhan belajar, (2) Sebagai sarana komunikasi dan kolaborasi: antar individu pendidik, antar peserta didik, antar sekolah, berbagi ide dan pengalaman, berita, artikel dengan pengguna lainnya melalui fasilitas forum, serta untuk menampilkan profil sekolahnya sebagai subdomain rumah belajar, (3) Sebagai wahana pengembangan profesionalisme guru, meliputi mengembangkan rencana pembelajaran di template RPP, bahan ajar yang sesuai kurikulum dan media pembelajaran (gambar, video, animasi, simulasi, audio, dan presentasi).

Rumah Belajar dapat menjadi alternatif yang baik, materi-materinya telah sesuai dengan kurikulum saat ini dan telah dikaji bersama dengan para pendidik yang berkompeten. Rumah Belajar ini hadir juga sebagai bagian dari pemanfaatan teknologi dalam belajar sehari-hari yang kini sudah menjadi hal umum, bahkan sudah terbilang wajib untuk beberapa kalangan. Belajar online merupakan cara belajar masa kini, generasi melek teknologi adalah generasi menjanjikan untuk masa depan lebih baik dan siap berkompetisi. Dunia dalam genggaman, belajar dapat dilakukan dimana saja, kapan saja dan dengan siapa saja.





Video hasil rekaman saat menjadi presenter pada kegiatan Virtual Coordinator Training Sumatera Batch 3 dengan mengangkat tema mengenai Pemanfaatan kelas Maya untuk Program Remedial.
Kelas maya atau virtual class merupakan lingkungan belajar yang dibuat secara tatap muka secara langsung antara pengajar dan peserta didik. Yang mana pengajar sudah mempersiapkan bahan ajar dalam bentuk materi digital yang dapat diakses, disimpan dan dibagikan dengan internet yang dapat diakses kapan saja dan dimana saja.

Kelas maya menyajikan fasilitas kepada pengajar untuk mengupload bahan ajar yang dapat diunduh langsung oleh siswa yang ikut dalam kelas itu. Yang termasuk membedakan kelas maya dengan kelas biasa yakni pada keterbatasan komunikasi, sebab tidak terjadi muka secara langsung.

Pada kelas virtual, kemajuan proses belajar bisa dilihat oleh guru, siswa dan juga orang tua. Kelas virtual bisa dipakai sebagai penunjang kelas langsung “tatap muka” dan juga dipergunakan untuk pembelajaran jarak jauh murid dengan guru.

Tujuan Kelas Maya
  1. Membuat pembelajaran yang bisa berlangsung kapan saja dan dimana saja dengan menghemat waktu dan biaya.
  2. Dapat meningkatkan keterampilan pemakaian teknologi IT menjadikan lebih kreatif sekaligus menambah minat belajar.
  3. Memaksimalkan kemampuan pribadi walaupun diluar kelas langsung/tatap muka.
    Flyer saat bertugas menjadi Host

    Flyer saat bertugas sebagai Presenter
Lanjutan Pesan sebagai peserta VCT 
Kesan dan Pesan sebagai peserta VCT


0 komentar:

Posting Komentar